Napak Tilas Olimpiade Humaniora Nusantara

KEGIATAN Olimpiade Humaniora Nusantara (OHARA) sebelumnya bernama SMART EXPO. SMART EXPO pertama kali diadakan pada tahun 2009 di SMART Ekselensia Indonesia. Adapun acara akbar ini dibuat untuk dijadikan sebagai wahana kompetisi pengetahuan budaya bangsa Nasional. Awalnya, acara tersebut diikuti lebih dari 50 siswa dari 10 sekolah di kabupaten dan Kota Bogor.

Logo OHARA sendiri dirancang melalui sayembara yang dimenangkan oleh Jajang Saputra. Versi digitalnya sendiri dibuat oleh Ustazah Devi dan Ustazah Siska. Di dalam logo ini, terdapat sebuah gambar Kujang (senjata tradisional Jawa Barat), sebuah buku yang terbuka, kepulauan Indonesia, motif batik, juga terdapat sebuah pita yang bertuliskan Olimpiade Humaniora Nusantara dan SMART Ekselensia Indonesia.

Lomba yang terdapat pada acara akbar tersebut cukup banyak, sehingga dapat menarik perhatian siswa-siswi luar untuk mengikuti lomba-lomba yang telah dibentuk. Salah satu lomba yang paling ramai adalah futsal. Akan tetapi, walaupun lomba ini ramai, belum tentu lomba yang lainnya tidak ramai. Seperti lomba storytelling, lomba bercerita menggunakan bahasa Inggris yang fasih dan benar.

OHARA direncanakan dilaksanakan setiap setahun sekali. Pertama kali acara ini dilaksanakan yakni pada tahun 2009, dan masih menggunakan nama SMART EXPO 2009. Kedua pada tahun 2010 dengan nama SMART EXPO 2010, tepatnya dilaksanakan pada 9-10 Februari 2010. Tentu saja ada banyak suka-duka, sedih maupun senang, kecewa maupun bahagia pada pelaksanaannya. Barulah nama SMART EXPO bertransformasi menjadi OHARA 2012 yang dilaksanakan pada 7-8 Maret 2012. Kali ketiga ini, pelaksanaan OHARA begitu meriah dengan adanya pertunjukan yang lebih banyak dan menghibur.

[post_ad]OHARA 2013 merupakan tahun keempat acara akbar ini dilaksanakan. Walaupun jumlah kompetisinya lebih sedikit, namun jangkauannya semakin luas, yakni tingkat Jawa. Berbeda dengan OHARA 2012 yang jangkauannya hanya berada dalam JSIT (Jaringan Sekolah Islam Terpadu) se-Jabodetabek. Dan pada pagelaran OHARA 2014 kali ini, jangkauannya diperluas hingga tingkat Nasional.

Filosofi dari kata Humaniora adalah suatu bidang ilmu yang berkaitan dengan manusia, kebudayaan, seni, sejarah, dan bahasa. Ajang OHARA sendiri mendapat pengakuan dari Depdiknas.Buktinya, ajang ini memperebutkan piala Mendikbud. Selain itu, ada piala Gubernur Jawa Barat dan piala Divisi Pendidikan Dompet Dhuafa. Yang menarik pada saat pagelaran OHARA 2012 adalah adanya kerjasama dengan Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia khusus lomba Lintas Nusantara (Lintara).

Ajang OHARA 2014 akan semakin meriah dengan adanya pertunjukan dari trashic yang merupakan musik dari barang bekas yang memukau. Ada juga tari Saman yang telah diwariskan turun-temurun antar angkatan di SMART. Juga penampilan band arumba angkatan 7.

+DUA BELAS DETIK - INDRA TRIARIE-

Comments